Ternate – Menjelang bulan suci Ramadhan, Polres Ternate melaksanakan Operasi Kewilayahan Penyakit Masyarakat (PEKAT) Kie Raha I Tahun 2025. Operasi ini dipimpin oleh KBO Sat Samapta Polres Ternate, IPDA. Sabohe Moni, bertujuan untuk menciptakan suasana yang kondusif di Kota Ternate. Kamis (20/2/25).
Tim operasi tiba di Penginapan Wisma Nusahulawano, Kelurahan Kota Baru, dan langsung melakukan pemeriksaan di kamar-kamar yang dicurigai. Dari hasil pemeriksaan, petugas mendapati satu pasangan yang bukan suami istri, yaitu seorang pria berinisial U.D. (52) dan seorang wanita berinisial A.W. (26). Keduanya kemudian diamankan untuk pendataan dan pembinaan lebih lanjut.
Operasi berlanjut ke Penginapan Lemon Inn di Kelurahan Santiong, petugas kembali menemukan pasangan yang bukan suami istri, yakni seorang pria berinisial A.A.R. (18) dan seorang wanita berinisial T.L. (19). Mereka langsung diamankan dan dimintai keterangan di tempat.
Selanjutnya, tim bergerak menuju Hotel Surya Pagi di Kelurahan Stadion. Seperti di lokasi sebelumnya, petugas kembali menemukan pasangan yang bukan suami istri di dalam kamar hotel. Pasangan tersebut berinisial R.R. (26) dan N.A.G. (30), yang keduanya berstatus sebagai karyawan di salah satu perusahaan tambang.
Seluruh pasangan yang terjaring dalam operasi ini kemudian dibawa ke Mapolres Ternate untuk dilakukan pembinaan. Mereka diminta untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan serupa di kemudian hari. Setelah itu, mereka dipulangkan ke kediaman masing-masing.
Kapolres Ternate, AKBP Niko Irawan, S.I.K melalui Kasi Humas Polres Ternate AKP Umar Kombong, S.H menegaskan bahwa operasi ini akan terus dilakukan sebagai upaya menjaga kondusivitas menjelang bulan Ramadan.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk tanpa gangguan dari aktivitas yang melanggar norma dan ketertiban umum,” ujar Kasi Humas.
Operasi PEKAT Kie Raha I Tahun 2025 ini tidak hanya menargetkan pasangan yang bukan suami istri, tetapi juga berbagai bentuk penyakit masyarakat lainnya seperti peredaran minuman keras, perjudian, dan praktik prostitusi. kata AKP Umar Kombong, SH.
Kapolres Ternate mengimbau masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan dan melaporkan jika menemukan aktivitas yang mencurigakan. ungkap Kasi Humas.
